Desain
dramatik yang berupa kerueut berganda sangat baik
dipergunakan untuk koreografi tari solo. Prinsip desain kerueut
berganda sebenamya sarna dengan kerueut
tung~al,
hanya saja
penanjakan itu dilakukan dalam beberapa tahap lalu kendor,
menanjak lebih tinggi lagi lalu kendor lagi dan seterusnya sampai
ke puncak yang paling tinggi dan kemudian turun dengan cepat.
Jadi dalam perjalanan menanjak, kerueut yang akan dijangkau
harus memiliki puneak atau klirnaks yang lebih linggi dari yang
telah dilaluinya. Selain itu, pada waktu pengendoran dari
rangkaian kerueut yang lebih tinggi jangan sampai terlalu banyak,
agar tidak kembali ke dasar dari kerueut yang telah dilalui.
Jelasnya perhatikan gambar di bawah ini.
Desain kerueut berganda
6.
DINAMIKA
Dinarnika adalah kekuatan· dalam yang menyebabkan gerak
menjadi hidup dan menarik. Dengan perkataan lain , dinamika
dapat diibaratkan sebagai jiwa emosionil dari gerak. Dari elemen–
elemen tari yang paling nyaman dirasakan adalah dinarnika. 27 )
Kekuatan dalam dari gerak lebih banyak terdapat pada badan
bagian atas. Maka dari itu pada tari-tarian Timur dinarnika lebih
bisa lekas tereapai dari pada tari-tarian Barat yang lebih mengu–
tamakan gerak pada tungkai. Delsarte setelah mengadakan
penelilian yang eukup lama tentang ekspresi dari fisik manusia
berkesimpulan, bahwa semua gerak spirituil dan intelektuil
27)
Ibid.,
p.
53.
49
KlkAkses Publikasi
Online :
Perpustakaan Nasional Republik Indonesia