XXVll. PERMAINAN TRADISIONAL DAERAH IRIAN JAYA
Letak wilayah Irian Jaya antara 0°19 - 10°43 lintang selatan dan 130°45 - 141°
bujur timur. Luas wilayah 414.800 km2 secara administratif Irian Jaya terdiri 9 daerah
tingkat II yaitu : Kabupaten Biak Numfor, Kabupaten Fakfak, Kabupaten Jayapura,
Kabupaten Manokwari, Kabupaten Merauke, Kabupaten Paniai , Kabupaten Sorong,
Kabupaten Yapen
W
aropen dan Kabupaten Jaya-wijaya.
Permukaan alam Irian Jaya bervariasi, dataran rendah sepanjang pantai dan daerah
aliran sungai, daerah bergelombang dan daerah pegunungan dan gunung tinggi yang
tetap diselimuti salju. Puncak gunung dengan ketinggian lebih dari 1.000 meter sampai
lebih 5.000 meter ada
15
buah. Sungai sebanyak 40 buah di antaranya sungai Digul dan
sungai Membramo yang sangat ber-sejarah. Danau sejumlah 10 buah dan 41 pulau
besar-kecil.
Di Irian tidak ditemukan fosil manusia purba, meskipun diperkirakan dihuni
manusia sejak masa prasejarah. Homo Sapiens yang ditemukan di Jawa sangat mirip
dengan manusia Austroloid dan penduduk asli Irian sekarang. Menurut para
ahli ,
bahwa
daerah Irian juga telah disebut dalam buku Negara Kertagama oleh mpu Prapanca
sebagai daerah kekuasaan Majapahit. Memang di Irian sangat minim ditemukan jejak
sejarah masa klasik. Jejak sejarah masa prasejarah banyak didapati pada dinding goa–
goa kapur berupa lukisan di dindingnya dan peralatan dari batu. Pada masa perang dunia
pertama dan kedua banyak goa dipergunakan sebagai basis pertahanan tentara Jepang.
Sejak dulu Irian jaya tidak terdapat kerajaan yang mempersatukan wilayah itu dalam
satu kekuasa:m. Dan 1n"'sa kolonial tidak terdapat usaha perbaikan sarana kehidupan
dan
budaya
dari pi
~ ak penj~jah .
Perbaikan itu hanya dilakukan Missi dan Zending
dalam jangka11an
Slli.t ~at tt· ~ba
a
Keadaan seperti itu dan
k0
·larr
berupa pegunungan tinggi , dataran-dataran,
!embah-lembal: yang semuanya sa"
rpisahkan dalam wilayah yang luas, maka
tidak menghcrtinkan apabila penduduk
-.an
Jaya terdiri dari ratusan suku atau kelompok
tnasyarakat Bahkan di antara
kelompo ~
itu yang ada terdiri dari jumlah yang tidak
banyak misa!nya hanya
bet
erapa ratus ora..ng. Hal itu dapat
teriad i
karena kelompok ter–
pisahkan dmi kelotnpok lainnya oleh kond' si alan1 berpulu! atau beratus tahun, sehingga
akhirnya memi liki
kebia~aan
sendiri yang herbedi! deng
..
eloll1pok
hunnya.
Untuk memberikan gambaran keadaan banjaknya
~uku
atau kelompok masyarakat
yang mendiami wilayah Irian Jaya akan disaji kan suku
ah~.u
kelPmpok pada setiap
daerah tingkat II. Di
Kabupaten Biak Numfor
tinggal sul'U-b(mgsa Biak dan merupakan
mayoritas. Di
Kabupaten Fakfak
tinggal suku-bangsa atau kelompok
r~ng
Amungme,
467
Hak Akses Publikasi Online :
Perpustakaan Nasional Republik Indonesia